INVESTASI TRIWULAN II 2020 MENCAPAI RP 191,9 T
Kepala BKPM mengumumkan realisasi investasi periode triwulan II 2020 tercatat sebesar Rp191,9 T. Realisasi ini menurun 4,3% dibandingkan periode yang sama di tahun 2019.
Pada periode triwulan II 2020, Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) berkontribusi sebesar Rp94,3 T (49,1%), sedangkan Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp97,6 T (50,9%) dari total capaian realisasi investasi.
Sepanjang triwulan II 2020, investasi telah menciptakan lapangan kerja bagi 263.109 tenaga kerja Indonesia yang merupakan peningkatan sebesar 3% dari triwulan II 2019.
Sektor Listrik, Gas dan Air adalah penyumbang realisasi investasi tertinggi di triwulan II 2020 dengan nilai investasi senilai Rp30,5 T atau 15,8% dari total keseluruhan realisasi investasi.
Pada periode triwulan II 2020, Provinsi DKI Jakarta berada di urutan pertama dengan total investasi Rp30,1 T (15,7%) diikuti Jawa Barat Rp28,0 T (14,6%), Jawa Timur Rp19,6 T (10,2%), Banten Rp13,6 T (7,1%) dan Riau Rp10,0 T (5,2%).
Selama periode triwulan II 2020, realisasi investasi di luar Jawa sebesar Rp91,3 T (47,6%) dan di Jawa sebesar Rp100,6 T (52,4%).
Realisasi investasi periode triwulan II 2020 menempatkan Singapura di urutan pertama dengan total investasi $2,0 M (28,8%). Hongkong, RRT berada di posisi kedua dengan $1,2 M (17,2%) diikuti oleh R.R Tiongkok $1,1 M (16,8%), Jepang $0,6 M (9,0%), dan Korea Selatan $0,6 M (8,1%).
SEMESTER I TAHUN 2020
Realisasi investasi periode semester I 2020 mencapai Rp402,6 T, meningkat 1,8% bila dibandingkan dengan realisasi semester I tahun 2019 (Rp395,6 T).
Sepanjang semester I 2020, total realisasi investasi PMDN mencapai Rp207,0 T, naik 13,2% dibandingkan dengan semester I 2019.
Penyerapan tenaga kerja Indonesia (TKI) pada semester I 2020, didominasi oleh PMDN yaitu mencapai 296.477 orang (52,2%), sedangkan PMA 269.717 orang (47,8%). Total TKI yang diserap adalah 566.194 orang.
Total realisasi investasi di sektor Transportasi, Gudang, dan Telekomunikasi sebesar Rp76,3 T (19,0%) mendominasi pada periode semester I 2020.
Sepanjang periode semester I 2020, Provinsi Jawa Barat masih menjadi lokasi dengan urutan teratas total realisasi investasi yaitu mencapai Rp57,9 T (14,4%), disusul oleh Jawa Timur Rp51,0 T (12,7%), DKI Jakarta Rp50,2 T (12,5%), Jawa Tengah Rp27,8 T (6,9%), dan Riau Rp22,8 T (5,6%).
Total realisasi investasi sepanjang semester I 2020 di luar pulau Jawa sebesar Rp193,7 T meningkat sebesar 9,1% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2019.
Singapura tetap berada pada urutan pertama dengan total realisasi investasi US$4,7 M (34,4%); R.R Tiongkok US$2,4 M (17,9%); Hongkong, RRT US$1,8 M (13,2%); Jepang US$1,2 M (8,9%); dan Malaysia US$0,8M (5,9%).